Uni Eropa menyatakan 15 negara yang menggunakan mata uang resmi euro, atau eurozone, kini dalam keadaan resesi, di saat para pemimpin dunia berkumpul di Washington untuk membahas krisis finansial global. Uni Eropa menyatakan, pertumbuhan ekonomi di eurozone menyusut 0,2 persen pada kuartal ketiga, menyusul penurunan serupa pada kuartal sebelumnya.
Di dalam eurozone, Jerman dan Italia kini mengalami resesi, seperti halnya Spanyol dan Irlandia. Akan tetapi Perancis hari Jumat mengeluarkan data yang menunjukkan perekonomiannya tumbuh sedikit, 0,1 persen, pada kuartal ketiga. Hong Kong juga menyatakan telah mengalami resesi pada kuartal ketiga.
Gubernur Bank Sentral Amerika Ben Bernanke, mengatakan, ada perbaikan sementara namun sistem keuangan global masih mengalami ketegangan besar. Kata Bernanke, para pemimpin bank sentral di seluruh dunia saling berhubungan erat, seraya mengawasi perkembangan dengan cermat dan siap mengambil langkah-langkah tambahan yang diperlukan.
Sementara itu, para pemimpin dari 20 negara ekonomi besar dan sedang berkembang, berkumpul di Washington untuk melakukan pembicaraan mengenai krisis. Presiden Amerika George Bush akan menjamu para pemimpin di Gedung Putih Jumat malam. Pertemuan resmi berlangsung hari Sabtu. Presiden Bush mengatakan, krisis keuangan global tidak terjadi dalam sekejap mata, dan tidak akan teratasi sekejap mata juga.
