Perenang Nyad Bertahan Dalam Terpaan Angin

Perenang jarak jauh Diana Nyad berenang di Selat Florida antara Kuba dan negara bagian AS Florida. (Foto: AP)

Perenang jarak jauh Diana Nyad tetap bertahan berenang dari Kuba ke AS meski menghadapi angin dan ombak besar.
Perenang jarak jauh Diana Nyad terus bertahan berenang dari Kuba ke Amerika Serikat meski menghadapi ombak besar dalam malam pertama upayanya mengarungi perairan sejauh 166 kilometer. Nyad ingin menjadi orang pertama yang berenang dari Havana, Kuba ke Florida, AS, tanpa sangkar pelindung hiu.

Dalam informasi yang dipasang di situsnya Senin (20/8), dikatakan bahwa Nyad telah mencapai sepertiga perjalanannya. Dikatakan pula ia “berenang dengan kuat” dengan kecepatan 50 gerakan per menit dalam cuaca “indah”. Minggu malam Nyad dan kru yang memberinya semangat terkena terpaan angin berkecepatan 26 kilometer per jam.

Nyad berharap akan menyelesaikan perjalanannya melalui perairan berbahaya itu pada Selasa, atau sehari sebelum ia berulang tahun ke-63. Ia mulai berenang dari Havana Sabtu, dibantu dengan perangkat khusus yang mengeluarkan arus listrik ringan untuk menjauhkan ikan-ikan hiu.