Iuran BPJS Kesehatan sempat mengalami kenaikan, sebelum akhirnya dibatalkan oleh Mahkamah Agung (MA). Namun kini, pemerintah kembali menaikkan iuran tersebut hampir 100 persen.
Presiden Joko Widodo mengakui daya beli masyarakat menurun saat ini. Apa yang akan dilakukan pemerintah guna mengatasi hal ini?
Wacana relaksasi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) menyeruak beberapa waktu lalu. Namun apakah kelonggaran PSBB tersebut sudah bisa dilakukan?
Ambisi pemerintah untuk melakukan 10.000 tes real time PCR per hari masih belum terlaksana. Apa kendalanya?
Sebanyak 34.300 pekerja migran Indonesia (PMI) diprediksi akan pulang ke Tanah Air pada Mei-Juni mendatang. Pemerintah bersiap agar tidak terbentuk klaster baru penyebaran COVID-19.
Pemerintah mengklaim bahwa laju pertumbuhan kasus COVID-19 di Tanah Air mengalami penurunan. Benarkah itu?
Belum ada tanda-tanda wabah virus corona akan lenyap dalam waktu dekat. Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat berdamai dengan virus ini.
Presiden Joko Widodo menargetkan laju pertambahan kasus virus corona menurun pada Mei 2020.
Musim Kemarau sudah di depan mata. Pemerintah pun menyiapkan mitigasi untuk mencegah kelangkaan bahan pokok pada masa pandemi ini.
Beberapa negara seperti Amerika Serikat (AS) melakukan uji antibodi untuk melihat seberapa besar tingkat kekebalan tubuh manusia terhadap virus corona ini. Namun, apakah cara ini efektif?
Puluhan ribu Tenaga Kerja Indonesia (TKI) telah tiba di Tanah Air beberapa waktu lalu. Kepulangan mereka dinilai berpotensi menimbulkan klaster baru wabah COVID-19.
Target pemerintah untuk bisa melakukan tes deteksi virus corona dengan menggunakan metode real time PCR sebanyak 10.000 per hari tampaknya akan terhambat karena langkanya reagen PCR untuk menunjang tes ini.
Tidak hanya nyawa, wabah COVID-19 juga merenggut pendapatan. Seperti halnya di banyak negara lain, wabah itu memukul keras berbagai sektor usaha sehingga banyak karyawan dirumahkan tanpa gaji atau bahkan diputus hubungan kerjanya atau PHK.
Pemerintah mengakui Indonesia masih banyak memiliki kekurangan di sektor kesehatan. Fakta itu tergambar jelas saat Indonesia menghadapi COVID-19.
Banyak pihak menyangsikan data-data terkait COVID-19 yang dikeluarkan pemerintah. Mereka menduga jumlah kasus yang sesungguhnya jauh lebih besar dari yang dilaporkan.
Empat hari yang lalu terjadi tren penurunan kasus corona di Indonesia. Namun, pada Selasa (28/4), jumlah kasus harian melonjak sebanyak 415. Apakah Juni wabah COVID-19 bisa turun drastis sesuai target pemerintah?
Tergantung pada kedislipinan masyarakat untuk menjalankan anjuran pembatasan sosial berskala besar (PSBB), pemerintah memprediksi kasus corona di Indonesia bisa menurun drastis Juni mendatang.
Gaya hidup masyarakat dipastikan akan berubah setelah wabah virus corona (Covid-19) bisa diatasi di seluruh belahan dunia.
Kasus konfirmasi positif baru virus Corona masih terus bertambah setiah harinya. Pemerintah kembali tegaskan masyarakat untuk tetap tinggal di rumah dan tidak mudik.
Pemerintah akhirnya memutuskan untuk menunda pembahasan RUU Cipta Kerja yang menimbulkan polemik di kalangan buruh. Namun tidak jelas sampai kapan pembahasan RUU ini akan ditunda.
Tunjukkan lebih banyak