Sheikh Yusuf Al Qaradawi – seorang warga Muslim-Mesir yang tinggal di Qatar – hari Sabtu mengipas sentimen sektarian di kawasan itu dengan mengatakan kepada para pengikutnya untuk mendukung para pemberontak yang berupaya menggulingkan pemerintahan Assad.
Al Qaradawi – yang program-programnya di televisi ditonton oleh jutaan orang – mengutuk kelompok Alawi pro Assad yang merupakan pecahan aliran Islam Syiah dan menyebut pasukan Hezbollah pro Syiah yang didukung Iran dan mendukung mereka yang setia kepada Assad, sebagai “partai Setan”.
Seruan Al Qaradawi muncul sewaktu para aktivis melaporkan terjadinya pertempuran baru di kota Qusair – di perbatasan Suriah bagian barat – antara pemberontak dan pasukan pemerintah.
Pertempuran selama dua minggu di kota yang terkepung itu hari Sabtu memicu peringatan baru dari Sekjen PBB Ban Ki-Moon, yang memperingatkan bahwa semua pihak akan dimintai pertanggungjawaban atas kekejaman yang dilakukan terhadap warga sipil di kawasan itu.
Di dekat kota Qusair itu, kantor-kantor berita Barat dan Lebanon melaporkan terjadinya serangan roket lintas perbatasan yang menyerang benteng Hezbollah di daerah Baalbek Lebanon.
Al Qaradawi – yang program-programnya di televisi ditonton oleh jutaan orang – mengutuk kelompok Alawi pro Assad yang merupakan pecahan aliran Islam Syiah dan menyebut pasukan Hezbollah pro Syiah yang didukung Iran dan mendukung mereka yang setia kepada Assad, sebagai “partai Setan”.
Seruan Al Qaradawi muncul sewaktu para aktivis melaporkan terjadinya pertempuran baru di kota Qusair – di perbatasan Suriah bagian barat – antara pemberontak dan pasukan pemerintah.
Pertempuran selama dua minggu di kota yang terkepung itu hari Sabtu memicu peringatan baru dari Sekjen PBB Ban Ki-Moon, yang memperingatkan bahwa semua pihak akan dimintai pertanggungjawaban atas kekejaman yang dilakukan terhadap warga sipil di kawasan itu.
Di dekat kota Qusair itu, kantor-kantor berita Barat dan Lebanon melaporkan terjadinya serangan roket lintas perbatasan yang menyerang benteng Hezbollah di daerah Baalbek Lebanon.