Gempa bumi yang mengguncang pada Minggu malam (7/7) menyebabkan kepanikan di beberapa wilayah Indonesia timur dan memicu peringatan tsunami yang kemudian dicabut. Menurut kantor berita AP, belum ada laporan mengenai kerusakan besar atau korban jiwa.
Survey Geologi AS mengatakan gempa berkekuatan 6.9 itu terpusat di 185 kilometer sebelah tenggara Manado di Laut Maluku pada kedalaman 24 kilometer.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengatakan peringatan tsunami untuk kawasan Sulawesi Utara dan Maluku Utara dicabut selepas tengah malam, sekitar dua jam setelah gempa mengguncang.
Dikatakan, pihaknya masih mengumpulkan informasi tapi terhambat akibat putusnya komunikasi dengan para pejabat bencana di Maluku Utara.
Sebuah rumah sakit di Manado, Sulawesi Utara, hancur dan para pasiennya dievakuasi, menurut seorang pejabat bencana setempat.
Gempa itu menimbulkan kepanikan di Ternate, dimana penduduk berlarian ke tempat yang lebih tinggi, kata seorang saksi mata kepada AP.
BNPB mengatakan warga di Manado berhamburan keluar rumah karena panik. Dikatakan, penduduk di Sulawesi Utara dan Maluku Utara dianjurkan pulang ke rumah mereka. [vm/ft]