Seorang pemandu Nepal, yang kerap disebut sherpa, berhasil mendaki Gunung Everest untuk ke-26 kalinya pada Minggu (14/5). Ia menjadi orang kedua di dunia yang mencapai prestasi tersebut, menurut sejumlah petugas pendakian.
Pasang Dawa, 46 tahun, berhasil mencapai puncak gunung setinggi 8.849 meter di atas permukaan laut itu, mengikuti rekor temannya, Kami Rita, kata Bigyan Koirala, pejabat pariwisata pemerintah.
Kami Rita, yang juga sedang mendaki Everest saat ini, bisa mencetak rekor lain jika kembali berhasil mencapai puncak.
Pasang Dawa berhasil mencapai puncak tertinggi di dunia itu ketika membawa klien berkebangsaan Hongaria, kata seorang pejabat perusahaannya Imagine Nepal Treks, sebuah perusahaan pendakian.
"Mereka sedang dalam perjalan turun ke bawah dari puncak, dan dalam kondisi baik," kata pejabat itu, Dawa Futi, kepada Reuters.
Sherpa adalah sebutan bagi pemandu gunung di Nepal. Mereka dikenal karena keterampilan mendaki dan menjadi pemandu bagi pendaki mancanegara untuk mencapai sejumlah gunung di wilayah itu.
Dawa Futi mengatakan seorang perempuan Pakistan, Naila Kiani, yang juga sedang menuju puncak pada Minggu (14/5), adalah pendaki asing pertama yang mencapai puncak Everest pada musim pendakian tahun ini, yang berlangsung dari Maret hingga Mei.
Kiani, seorang bankir berusia 37 tahun yang berbasis di Dubai, telah mendaki empat dari 14 gunung tertinggi di dunia sebelum Everest, kata surat kabar Himalayan Times.
Nepal mengeluarkan rekor perizinan pendakian sebayak 467 pada tahun ini bagi pendaki asing yang ingin mencapai puncak Everest.
Setiap pendaki biasanya didampingi oleh setidaknya satu pemandu sherpa.
Everest telah didaki lebih dari 11.000 kali sejak pertama kali didaki oleh Sir Edmund Hillary dan seorang sherpa bernama Tenzing Norgay pada 1953. Sekitar 320 orang tewas dalam upaya mencapai puncak tersebut, menurut database Himalaya dan pejabat Nepal. [ah]
Forum