Tautan-tautan Akses

DK PBB Putuskan Perpanjang Misi Penjaga Perdamaian Somalia


Para penjaga perdamaian dari Uganda yang bergabung dalam Misi Transisi Afrika di Somalia (ATMIS) berdiri dekat kendaraan lapis baja dengan poster kampanye untuk capres Ahmed Abdullahi Samow di sebuah jalan di Mogadishu, Somalia, 10 Mei 2022. (Foto: Farah Abdi Warsameh/AP Photo)
Para penjaga perdamaian dari Uganda yang bergabung dalam Misi Transisi Afrika di Somalia (ATMIS) berdiri dekat kendaraan lapis baja dengan poster kampanye untuk capres Ahmed Abdullahi Samow di sebuah jalan di Mogadishu, Somalia, 10 Mei 2022. (Foto: Farah Abdi Warsameh/AP Photo)

Pada Kamis (15/8), Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengeluarkan Resolusi 2748, yang mengizinkan otoritas Misi Transisi Uni Afrika di Somalia (ATMIS) untuk tetap bertugas di negara Somalia hingga Desember 2024.

ATMIS telah mengurangi kehadirannya dan diperkirakan akan menyerahkan tanggung jawab keamanan kepada pasukan Somalia pada akhir tahun ini.

Setelah resolusi tersebut disahkan, Duta Besar Somalia Abukar Dahir Osman berkata, “kami menyadari perlunya memperpanjang resolusi ATMIS hingga Desember 2024 untuk memastikan kelancaran transisi seiring kami mempersiapkan pengaturan keamanan pasca ATMIS pada 2025. Sangat penting untuk berkomitmen terhadap dukungan yang diperlukan untuk memungkinkan Pasukan Nasional Somalia dan ATMIS melanjutkan pekerjaan vitalnya. Upaya kolaboratif ini sangat penting saat kita berupaya menuju keberhasilan transisi ke kerangka pemeliharaan perdamaian yang baru.”

Namun dia menambahkan, “sayangnya, kita telah menyaksikan penundaan di hampir semua tahap penarikan. Oleh karena itu, koordinasi antara negara-negara yang mengkontribusi pasukan dan kontraktor-kontraktor PBB sangat penting dalam proses ini. Kolaborasi yang efektif tidak hanya memfasilitasi penarikan pasukan enjaga perdamaian secara aman dan tertib, tetapi juga meminimalkan potensi gangguan yang dapat timbul selama fase kritis ini.”

Resolusi ini muncul beberapa bulan setelah Somalia meminta PBB untuk mengakhiri misi penjaga perdamaian di negara tersebut untuk melawan kelompok ekstremis al-Shabab yang terkait dengan al-Qaeda. [ab/ka]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG