Sebuah laporan mengatakan, sebuah kelompok militan Kurdi telah mengakui tanggungjawab atas serangan bom yang menewaskan 20 orang dekat kota pelabuhan Izmir, Turki hari Minggu.
Kantor berita Mezopotamya News yang berkedudukan di Jerman mengatakan, pihaknya menerima telepon dari orang tak dikenal yang mengakui tanggungjawab, atas nama Elang Kebebasan Kurdi. Kantor berita itu mengutip penelpon tadi mengatakan, serangan-serangan serupa akan berlanjut.
Kantor berita Mezopotamya sebelumnya memang pernah melaporkan pernyataan dari kelompok Elang Kebebasan Kurdi. Ledakan terjadi di kota pantai Cesme, sebuah tujuan wisata terkenal dekat Izmir.
Gubernur setempat mengatakan, dua orang warga asing termasuk di antara korban yang cedera, tetapi ia tidak menyebut negara asal mereka. Elang Kebebasan Kurdi juga mengakui bertanggungjawab atas pengeboman yang menewaskan seorang polisi di kota Kusadasi, tidak jauh dari Izmir, bulan April.