Korea Utara mengatakan Amerika Serikat sudah setuju mengeluarkan negara itu dari daftar negara yang mensponsori terorisme. Kantor berita resmi Korea Utara melaporkan hari ini, Amerika membuat keputusan itu setelah para juru runding nuklir utama kedua negara melakukan pembicaraan di Jenewa hari Sabtu dan Minggu.
Kantor berita itu mengutip seorang jurubicara Kementerian Luar Negeri yang mengatakan Amerika Serikat juga sudah setuju untuk mencabut sepenuhnya sanksi yang diberlakukan terhadap Korea Utara.
Pihak Amerika masih belum memngukuhkan laporan itu, meskipun isu tersebut dibahas dalam pertemuan di Jenewa itu. Hari Minggu utusan Amerika Christopher Hill mengumumkan, Korea Utara sudah setuju membeberkan semua program nuklirnya dan mempreteli program itu paling lambat akhir tahun ini.
Hill mengemukakan: "Kita tidak akan menormalisasi hubungan sampai Korea Utara menjadi zona bebas nuklir. Kita tidak akan menormalisasi hubungan dengan Korea Utara yang memiliki senjata nuklir."
Mitranya dari Korea Utara Kim Kye Kwan mengukuhkan Pyongyang bersedia mengungkapkan semua program nuklirnya, tetapi dia tidak menyebut jadwal.