Seorang pemimpin senior Hamas mengatakan, kelompoknya akan berunding dengan fraksi Fatah yang dipimpin Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
Mantan PM Palestina Ismail Haniyeh kemarin mengatakan, ada upaya serius untuk memulai lagi dialog, dan pertemuan akan dilakukan di sebuah negara Arab.
Haniyeh mengatakan, kelompok Hamas menguasai Gaza hanya untuk sementara. Hamas merebut kekuasaan bulan Juni setelah bentrok dengan Fatah.
Juga kemarin, Presiden Abbas mengatakan, negara Palestina pada masa depan yang mencakup Jalur Gaza dan Tepi Barat harus mencakup wilayah yang sama dengan yang direbut Israel dalam Perang Enam Hari tahun 1967.
Israel belum mengungkapkan berapa luas wilayah yang akan diserahkan kepada Palestina.
