Presiden George Bush mengumumkan perpanjangan sanksi terhadap Syria untuk satu tahun lagi, menyusul tuduhan Washington bahwa Damaskus membangun reaktor nuklir dengan bantuan Korea Utara.
Bush menyatakan ini Rabu dalam instruksi dan pesan presiden kepada Kongres AS.
Presiden Bush mengatakan dia memperpanjang sanksi untuk menghadapi yang disebutnya ancaman oleh pemerintah Syria terhadap keamanan nasional, kebijakan luar negeri dan ekonomi Amerika Serikat.
Dia menuduh Syria mendukung terorisme dan berusaha membuat senjata penghancur massal dan program misil.
Bulan lalu, para pejabat intelijen AS memberikan bukti yang menurut mereka memperlihatkan Korea Utara bekerjasama dengan Syria dalam membangun reaktor nuklir untuk tujuan yang tidak damai.
Pesawat-pesawat tempur Israel menghancurkan lokasi itu September lalu.
