Sekurang-kurangnya 13 pelajar perempuan
tewas setelah sebuah ledakan mengguncang asrama mereka di Turki selatan.
Para pejabat di Taskent mengatakan
tampaknya sebuah tabung gas yang disimpan dalam bangunan bertingkat tiga itu
meledak pagi tadi, pada saat para pelajar tersebut tidur. Ledakan itu
menyebabkan asrama itu ambruk.
Pihak berwenang mengatakan lebih 20
pelajar perempuan telah dikeluarkan dari puing-puing bangunan itu, sebagian
dengan luka bakar yang cukup parah. Mereka mengatakan lebih banyak lagi pelajar
perempuan barangkali masih terkubur dalam puing-puing bangunan tersebut.
Para pejabat mengatakan kira-kira 40
pelajar perempuan tinggal di asrama itu sementara mereka menghadiri kelas untuk
mempelajari al-Quran. Bangunan
itu milik sebuah yayasan keagamaan.