Polisi Irak mengatakan bom mobil di Irak utara telah menewaskan seorang polisi dan melukai 4 warga sipil. Menurut para pejabat ledakan itu terjadi hari Senin ini di Mosul, sekitar 400 kilometer di sebelah utara ibu kota, Baghdad. Belum ada yang mengaku bertanggungjawab atas serangan itu.
Di tempat lain di Irak, polisi mengatakan beberapa militan menculik pemimpin unit patroli lingkungan dari rumahnya di propinsi Diyala. Status pemimpin yang diculik itu tidak diketahui..
Berita lain melaporkan bahwa mentri luar negri Amerika Condoleezza Rice mengatakan Amerika telah membuka hubungan politik dan diplomatik dengan pemerintah Irak.
Rice memberi komentar itu hari Minggu di Maroko setelah buku baru jurnalis Bob Woodward (dari harian "The Washington Post" ) mengatakan Amerika memata-matai PM Irak Nouri al-Maliki dan para pemimpin Irak lainnya.