Pengadilan Taiwan telah dibuka kembali untuk mendengar tuduhan korupsi atas bekas Presiden Chen Shui-bian yang bisa mengarah pada penahanannya secara resmi.
Persidangan sempat dihentikan sejenak Selasa malam setelah Chen dibawa ke RS. Persidangan dimulai kembali Rabu pagi.
Chen mengatakan petugas polisi membuatnya cedera saat ia dipindahkan dari kantor kejaksaan dimana ia diinterogasi selama 6 jam.
Para dokter mengatakan lengannya hanya cedera ringan, namun ia dinyatakan sehat untuk melanjutkan persidangan setelah mendapat perawatan.
Bekas presiden itu sedang di periksa atas tuduhan bahwa ia dan keluarganya mengirim uang lebih dari 30 juta dolar ke Swiss dan negara-negara lain tahun lalu.
Chen sebelumnya mengakui istrinya mengirim uang ke luar negeri tanpa sepengetahuannya, namun menyangkal tuduhan melakukan pemutihan uang.
