Badan
Tenaga Atom Internasional [IAEA] mengatakan, badan itu mengalami kemacetan
dengan Iran mengenai program nuklir Iran yang kontroversial.
Mohammad ElBaradei Senin mengatakan, Iran harus berunding lagi dengan badan tadi untuk mengklarifikasi dan menyelesaikan berbagai masalah yang belum beres.
Berbicara
pada pertemuan dewan gubernur badan itu, di Wina, Austria, ElBaradei mengeluh
bahwa Iran tidak membuka fasilitas nuklirnya untuk inspeksi tuntas. Dia juga
mengemukakan, Iran tidak mematuhi tuntutan Dewan Keamanan PBB agar Iran menghentikan
proses pengkayaan uranium.
IAEA sedang berusaha menentukan apakah ada komponen militer dalam program nuklir Iran.
Juga Senin, ElBaradei menyangkal pernyataan bahwa dia menahan bukti yang menunjukkan bahwa Iran sedang berusaha memperoleh teknologi nuklir. Kata ElBaradei, tuduhan yang diajukan Prancis dan Israel itu tidak berdasar dan bermotif politik.
Namun seorang pejabat kementerian luar negeri Perancis hari Senin mengulangi lagi penegasannya bahwa laporan IAEA yang disampaikan Baradei itu tidak memasukkan informasi yang telah dipaparkan pada pertemuan teknis.