<!-- IMAGE -->
Sekjen NATO Anders Fogh Rasmussen mengatakan negara-negara koalisi harus segera mengirim lebih banyak instruktur untuk melatih militer dan polisi Afghanistan upaya negara itu bisa mengambil alih tanggung jawab keamanan sesuai rencana.
Rasmussen
di Brussel hari Senin mengatakan NATO berhasil memenuhi target penambahan 40
ribu pasukan tempur ke Afghanistan. Namun ia mengatakan NATO memerlukan
tambahan 21 tim pelatihan militer dan 100 tim pelatihan polisi untuk
meningkatkan kemampuan pasukan keamanan Afghanistan. Kantor Berita Reuters
mengatakan pejabat-pejabat NATO mengatakan diperlukan 2000 sampai 2400 pelatih
lagi.
Negara-negara kuat dunia minggu lalu sepakat untuk menambah jumlah personil militer Afghanistan menjadi 171 ribu dan jumlah polisi menjadi 134 ribu. Rasmussmen bertekad untuk terus mendesak pengirim tim pelatihan-pelatihan itu untuk memenuhi target penambahan personil tersebut.