Jawatan pajak Amerika dilaporkan rugi 53 milyar dollar tahun lalu saja, karena sejumlah perusahaan Amerika telah memanipulasi harga-harga barang impor dan ekspor. Ini adalah hasil penyelidikan yang dilakukan selama 10 tahun oleh dua orang pakar ekonomi Amerika. Kata laporan itu, banyak perusahaan Amerika menggunakan anak perusahaannya di luar negeri untuk menyembunyikan keuntungan, dan mengurangi jumlah keuntungan yang dilaporkan secara resmi. Kata pejabat Amerika, manipulasi harga seperti itu adalah salah satu bentuk pemutihan uang gelap, dan praktek seperti itu bisa dipergunakan untuk mengongkosi kegiatan jaringan teroris.
Kata laporan kedua pakar ekonomi tadi, cara manipulasi harga untuk mengurangi pajak itu dilakukan seperti berikut: Sebuah perusahaan Amerika membeli barang lewat anak perusahaannya di luar negeri dengan harga yang telah dipermahal, sehingga jumlah keuntungan akhir tahun yang dicatat di Amerika tampak lebih kecil. Cara lain, adalah dengan menjual barang di luar negeri dengan harga yang lebih murah dari harga barang yang sama di Amerika. Tapi keuntungan yang diperoleh perusahaan itu tidak dikirim balik ke Amerika.