Seorang mantan pengacara hak azasi manusia yang menganjurkan dialog dengan Korea Utara menang tipis dalam pemilihan presiden Korea Selatan. Roh Moo-hyun dari Partai Milenium Demokratik menyatakan menang beberapa jam setelah tempat-tempat pemungutan suara ditutup Kamis kemarin. Lawannya, tokoh oposisi konservatif Lee-Hoi-chang dari Partai Nasional Besar mengakui kekalahan. Setelah hampir seluruh suara dihitung, Roh yang berusia 56 tahun unggul dua persen. Dalam pidato di markasbesar partainya di Seoul, Roh Moo –hyun menyatakan terimakasih kepada rakyat Korea Selatan dan berjanji membuka era baru dialog dan keselarasan.