Para inspektur senjata PBB telah mewawancarai Kepala Universitas Teknik Baghdad, sementara mereka melanjutkan pencarian senjata pemusnah masal di tempat-tempat di Irak. Para wartawan tidak diperkenankan masuk, ketika para pakar senjata PBB hari ini bertemu dengan Mazan Mohammad Ali di kantornya. Namun presiden universitas itu kemudian mengatakan kepada jaringan televisi satelit al-Jazeera yang berkedudukan di Qatar, bahwa para inspektur itu menanyakan kepadanya mengenai hubungan universitas dengan berbagai kementerian, dan minta kepadanya untuk memberikan nama-nama dan tugas beberapa pejabat tertentu universitas itu. Ia mengatakan, para pakar PBB juga mengunjungi departemen teknik kimia dan mengadakan tur ke berbagai laboratorium.