Para pejabat di Korea Selatan sekarang mengatakan, lebih dari 180 orang tewas dalam peristiwa kebakaran kereta api bawah tanah yang disengaja pekan lalu di kota Tenggara, Daegu. Jumlah sebelumnya yang tewas dari serangan tanggal 18 Februari itu diperkirakan 133 orang. Para pejabat juga mengatakan polisi telah menangkap paling sedikit enam pegawai kereta api itu yang diduga teledor. Sementara itu, kepala sistem kereta api bawah tanah di Daegu telah dipecat karena kurang baik dalam memberikan tanggapan darurat terhadap kebakaran itu. Orang yang dituduh membakar—yang berusia 56 tahun dan mempunyai sejarah sakit jiwa itu –sudah ditahan. Ia menghadapi tuduhan pembunuhan dan dapat dihukum mati bila ia terbukti bersalah.