Menteri Luar Negeri Amerika Colin Powell mengatakan Presiden Irak Saddam Hussein belum mengambil keputusan strategis atau politik untuk melenyapkan senjata penghancur massal di negaranya sebagimana diharuskan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Dalam pidatonya di Washington hari ini, Powell mengatakan Irak memiliki dan menyembunyikan senjata terlarang dan terus membuatnya. Menteri Powell mengatakan Saddam Hussein sedang berusaha memecah-belah masyarakat internasional – usaha yang menurut Powell pasti gagal. Sebelumnya, kepala inspektur senjata PBB Hans Blix mengatakan penghancuran misil terlarang Al-Samoud oleh Irak dalam beberapa hari ini merupakan apa yang disebutnya “perlucutan senjata yang sungguh-sungguh.”