Badan antariksa Amerika NASA sedang mempersiapkan dilanjutkannya penerbangan pesawat ulang-alik tahun ini, kalau masalah teknis yang menghancurkan pesawat Columbia bisa diketahui dengan pasti dan diperbaiki. Tujuh orang awak pesawat ulang-alik Columbia tewas bulan lalu ketika pesawat itu pecah berantakan sewaktu memasuki atmosfir bumi. Harian Washington post melaporkan bahwa NASA sebelumnya telah minta pada dinas intellijens Amerika untuk mengarahkan kamera satelitnya pada pesawat Columbia untuk memantau bagian sayap yang diperkirakan rusak. Tapi kata harian Washington Post, permintaan itu diajukan terlambat, dan para petugas tidak punya cukup waktu untuk mengarahkan kamera satelit mata-mata itu untuk memotret Columbia.