Cina menyatakan tidak berniat untuk campur tangan dalam pemilihan presiden bulan depan di Taiwan. Jurubicara untuk kantor urusan Taiwan mengatakan dalam konferensi pers di Beijing, bahwa Cina tidak perduli siapa yang menang dalam pemilihan itu, namun mengkhawatirkan sikap pemenangnya terhadap hubungan lintas selat Cina dan unifikasi nasional. Presiden Taiwan yang sekarang, Chen Shui-bian, condong kearah independen bagi Taiwan, sedangkan calon oposisi, Lien Chan menentangnya. Beijing menganggap Taiwan propinsi pemberontak, dan telah mengancam akan mengambil tindakan militer kalau pulau itu secara resmi menyatakan kemerdekaan. Cina telah marah oleh rencana Taiwan untuk mengadakan referendum mengenai hubungannya dengan pemerintah Beijing, pada waktu yang bersamaan dengan pemilihan presiden.