Presiden Bush membentangkan strateginya bagi pemindahan kekuasaan di Irak, lebih dari satu bulan lagi, dan memperingatkan kemungkinan besar pemberontakan akan menjadi semakin gencar dan kejam, dengan semakin dekatnya hari serah-terima alih kekuasaan itu, tanggal 30 Juni. Dalam pidato pertama dari serangkaian pidatonya mengenai tujuan Amerika di Irak, semalam Bush mengemukakan lima langkah untuk membantu Irak mencapai demokrasi dan kebebasan yaitu: menyerahkan kekuasaan kepada pemerintah yang berdaulat; menegakkan dan menggalang penjagaan keamanan; membangun kembali infra-struktur, atau prasarana; mendorong dukungan dan keterlibatan internasional .. dan bergerak ke arah pemilihan nasional bulan Januari tahun depan. Untuk membantu menegakkan keamanan, Presiden Bush mengatakan, pasukan Amerika akan tetap ditugaskan di Irak sebagai bagian dari apa yang diharapkannya, pasukan multi-bangsa dengan otorisasi PBB, di bawah komando Amerika.