Sejumlah pemantau internasional telah mengunjungi beberapa pos penjagaan tentara Israel di kawasan pendudukan Palestina, guna memastikan bahwa calon pemilih bisa pergi ke TPS hari Minggu ini. Israel menjanjikan akan melonggarkan peraturan itu tapi tidak mencabutnya sama sekali; tapi kalau terjadi pelanggaran oleh kelompok milisi, peraturan itu akan diperketat kembali. Kendati adanya kesulitan, pejabat pemilihan telah membagikan lebih dari 1000 kotak suara di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Tempat-tempat pemungutan suara akan dibuka jam tujuh pagi hari Minggu dan kira-kira dua juta warga Palestina terdaftar sebagai pemilih. Tapi kelompok-kelompok milisi Hamas dan Jihad Islam telah menyerukan kepada pendukung masing-masing untuk memboikot pemilihan Presiden itu. Hasil penghitungan suara sementara diperkirakan akan sudah diperoleh Minggu malam dan ketua PLO Mahmoud Abbas diperkirakan akan menang. Tapi Abbas akan membutuhkan kemenangan mutlak supaya dia bisa meredam kegiatan kelompok milisi dan berunding dengan Israel.