Komandan militer perempuan pertama di Akademi Militer Amerika di West Point dilantik pada hari Selasa (5/1), pencapaian terbaru bagi wanita Amerika yang sekarang diperbolehkan untuk melakukan semua peran dalam pertempuran militer.
Brigadir Jenderal Diana Holland, seorang veteran Perang Irak dan Afghanistan, memegang jabatan kepemimpinan dalam sebuah upacara di akademi militer, di utara Kota New York.
Holland memegang jabatan yang bersejarah itu sebulan setelah militer Amerika mendobrak hambatan gender dalam angkatan bersenjata, dengan mengumumkan akan menerima perempuan dalam semua tugas tempur yang sebelumnya terbuka hanya untuk laki-laki.
Holland pernah menjadi perempuan pertama yang menjadi deputi wakil komandan urusan dukungan untuk Divisi Gunung ke-10 di markas Angkatan Darat Amerika Serikat di Fort Drum.
Holland bertugas di Jerman dan juga bertugas di Irak pada tahun 2004 dan di Afghanistan pada tahun 2010 dan 2013. [sp/ds]