Sebuah saluran televisi Al Arabiya menayangkan sebuah video yang katanya menunjukkan seorang pria yang ditahan karena berencana meledakkan mobil di Times Square New York. Pria itu menyebut serangan tersebut sebagai “pembalasan dendam” bagi semua mujahidin.
Televisi Al Arabiya menayangkan video tersebut hari Rabu, yang menunjukkan pria yang bernama Faisal Shahzad. Shahzad telah menyatakan dirinya bersalah bulan Juni lalu atas tuduhan terorisme dan memiliki bom terkait upayanya yang gagal untuk meledakan bom mobil di Times Square bulan Mei lalu.
Dalam video itu, laki-laki tersebut menyebut perang di Afghanistan sebagai “perang Muslim yang baru saja dimulai” dan “Islam akan menyebar ke seluruh dunia”.
Video tersebut tampaknya direkam sebelum serangan yang gagal itu. Video itu menunjukkan seorang pria yang memegang senjata. Pihak berwenang belum mengkonfirmasi keabsahan video tersebut.