Pesawat tempur, helikopter dan drone Turki mengenai target-target, kamp, terowongan, tempat penampungan dan tempat penyimpanan amunisi milik militan Kurdi di Irak utara, kata Menteri Pertahanan Hulusi Akar, sebagaimana dilaporkan kantor berita Anadolu yang dikelola pemerintah.
Operasi itu, yang kata Akar menarget kawasan Metina, Zap, dan Avasin-Basyan di Irak utara, juga mencakup komando-komando yang telah "memasuki kawasan itu dengan melakukan infiltrasi dari darat," ujarnya.
"Hingga kini, operasi kami berlanjut sesuai rencana. Target-target yang diidentifikasi dalam fase pertama telah ditangkap," katanya, tapi tidak memberikan informasi mengenai korban yang jatuh akibat operasi itu.
Operasi itu, yang dijuluki "Operasi Cakar Kunci," bertujuan untuk "mencegah serangan teror" dan "menjamin keamanan perbatasan kami." Operasi itu juga didukung unit-unit artileri, katanya.
Serangan tersebut adalah bagian dari berlanjutnya kampanye Turki di Irak dan Suriah terhadap para militan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) dan milisi YPG Kurdi Suriah. Pemerintah Turki menganggap kedua kelompok itu dianggap sebagai organisasi teroris. [vm/rs]
