Anak perempuan itu bernama Raudhatul Jannah dan saudara laki-lakinya umur 7 tahun terakhir tampak ketika gelombang besar melanda rumah mereka di Aceh Barat pada tanggal 26 Desember, 2004.
Dia disangka tewas sampai bulan Juni, ketika pamannya melihat seorang anak perempuan di desa lain yang mirip sekali dengan Jannah.
Atas penyelidikan, pamannya mendapati bahwa seorang nelayan telah menolong anak perempuan itu dari laut dan mengembalikannya kepada ibunya yang membesarkannya.
Saudara laki-laki Jannah, yang hilang bersamanya, masih belum ditemukan.