Arab Saudi meminta para pendukung pejuang oposisi Suriah agar menyediakan lebih banyak senjata untuk membantu upaya pemberontak menggulingkan Presiden Bashar al - Assad.
Putra Mahkota Arab Saudi Salman bin Abdulaziz membuat komentar itu Selasa (25/3), sementara negara-negara Liga Arab bertemu untuk pertemuan puncak di Kuwait.
Para pemimpin Arab diperkirakan akan menggunakan pertemuan itu untuk menjanjikan lebih banyak dukungan bagi negara-negara tetangga Suriah, yang telah menampung jutaan pengungsi Suriah sejak krisis dimulai pada bulan Maret 2011.
Utusan PBB-Liga Arab Lakhdar Brahimi diharapkan akan berpidato di KTT itu sehari setelah mengatakan pembicaraan damai yang dimaksudkan untuk menemukan cara mengakhiri pertempuran di Suriah tidak akan dilanjutkan dalam waktu dekat. Dia mengatakan Senin (24/3) ketentuan-ketentuan untuk babak baru belum terpenuhi.
Pemerintah Suriah dan oposisi telah mengadakan dua putaran perundingan yang berakhir pada akhir Januari, tapi hanya membuat sedikit kemajuan.
Brahimi mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa rencana Suriah untuk mengadakan pemilu pada bulan Juli kemungkinan akan membuat oposisi tidak tertarik untuk berbicara dengan pemerintah.
Putra Mahkota Arab Saudi Salman bin Abdulaziz membuat komentar itu Selasa (25/3), sementara negara-negara Liga Arab bertemu untuk pertemuan puncak di Kuwait.
Para pemimpin Arab diperkirakan akan menggunakan pertemuan itu untuk menjanjikan lebih banyak dukungan bagi negara-negara tetangga Suriah, yang telah menampung jutaan pengungsi Suriah sejak krisis dimulai pada bulan Maret 2011.
Utusan PBB-Liga Arab Lakhdar Brahimi diharapkan akan berpidato di KTT itu sehari setelah mengatakan pembicaraan damai yang dimaksudkan untuk menemukan cara mengakhiri pertempuran di Suriah tidak akan dilanjutkan dalam waktu dekat. Dia mengatakan Senin (24/3) ketentuan-ketentuan untuk babak baru belum terpenuhi.
Pemerintah Suriah dan oposisi telah mengadakan dua putaran perundingan yang berakhir pada akhir Januari, tapi hanya membuat sedikit kemajuan.
Brahimi mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa rencana Suriah untuk mengadakan pemilu pada bulan Juli kemungkinan akan membuat oposisi tidak tertarik untuk berbicara dengan pemerintah.
