Sebuah pesawat terbang milik perusahaan penerbangan pemerintah Venezuela, Conviasa, jatuh di kawasan sebuah pabrik baja di negara bagian Bolivar. Lima belas orang tewas akibat kecelakaan tersebut, sementara 36 orang lain selamat.
Para pekerja pabrik baja membantu mengeluarkan para korban dari reruntuhan pesawat yang mengepulkan asap.
Penyebab kecelakaan tidak jelas, tetapi para pejabat mengatakan penerbang mengirim pesan radio bahwa ada yang tidak beres sebelum pesawat jatuh di tanah milik pabrik baja Sidor.
Pesawat Turboprop tersebut membawa 47 penumpang dan empat awak, dan terbang dari pulau wisata Margarita ke kota industri Puerto Ordaz. Gubernur negara bagian Bolivar menyebut banyaknya penumpang yang selamat sebagai keajaiban. Ia mengatakan para pekerja pabrik baja yang menolong para korban adalah pahlawan.
