Dua kapal perang Iran telah memasuki terusan Suez di Mesir, dalam perjalanan ke Laut Tengah. Tindakan Iran yang jarang terjadi ini disebut Israel sebagai provokasi.
Pejabat Terusan Suez mengatakan satu frigat dan satu kapal logistik Iran memasuki gerbang selatan terusan ini pada pukul 5:45 pagi waktu setempat atau pukul 3:45 pagi GMT, Selasa. Tadinya kedua kapal itu sudah dijadwalkan untuk masuk pada hari Senin, tetapi pelayarannya ditunda karena suatu alasan yang tidak dijelaskan.
Inilah pertama kalinya kapal perang Iran memasuki Terusan Suez sejak Revolusi Islam Iran tahun 1979. Hubungan antara Iran dan Mesir menjadi tegang sejak itu. Tetapi, penguasa militer baru Mesir, Jumat lalu, menyetujui permohonan Iran untuk lewat dengan kedua kapal tersebut.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengecam tindakan Iran mengirim kapalnya melalui Terusan Suez, dan menyebutnya sebagai muslihat Iran untuk memperluas pengaruhnya di kawasan Timur Tengah saat kawasan ini sedang tidak stabil.
Israel memandang Iran sebagai ancaman karena Teheran sering menyerukan penghancuran negara Yahudi tersebut. Israel juga memandang program nuklir Iran bertujuan untuk menghasilkan senjata dan bukan untuk tujuan damai.