Departemen Kehakiman AS telah membuka penyelidikan terhadap kasus doping yang disponsori negara oleh atlet-atlet Rusia, menurut sumber yang paham masalah tersebut, Selasa (17/5).
Penyelidikan tersebut dipimpin oleh Kantor Jaksa di Brooklyn dan menginvestigasi para pejabat, atlet dan pelatih Rusia, serta siapa pun yang mendapat keuntungan dari doping, ujar sumber tersebut.
Seorang juru bicara Jaksa Brooklyn, Robert Capers mengatakan, pihaknya tidak dapat mengukuhkan atau menyangkal adanya investigasi itu.
Para jaksa penuntut diyakini sedang mengejar dakwaan konspirasi dan kecurangan, menurut surat kabar New York Times, yang pertama kali melaporkan penyelidikan tersebut.
Para jaksa penuntut AS telah diizinkan oleh pengadilan untuk membawa kasus yang melibatkan orang asing di luar negeri jika mereka dapat menunjukkan hubungannya dengan Amerika Serikat, misalnya penggunaan bank AS.
Laporan Badan Anti-Doping Dunia (WADA) pada bulan November mengungkapkan dugaan penggunaan doping secara meluas yang disponsori oleh negara. Hal ini menyebabkan larangan negara tersebut untuk berkompetisi di pertandingan-pertandingan atletik internasional. [hd/dw]
