Dalam pernyataan hari Rabu (28/11), Badan Perlindungan Lingkungan, Amerika, EPA, mengatakan langkah itu diambil karena BP tidak memiliki integritas bisnis sebagaimana ditunjukkan dalam perilaku perusahaan itu terkait ledakan sumur minyak Deepwater Horizon, tumpahan minyak yang diakibatkannya, dan tanggapan BP. Larangan itu tidak mempengaruhi kontrak BP yang sudah ada.
Menurut EPA, larangan itu dapat dicabut jika BP menunjukkan cukup bukti bahwa perusahaan itu memenuhi standar bisnis federal. BP mengatakan dalam sebuah pernyataan, pihaknya bekerja dengan EPA untuk menunjukkan tanggung jawabnya yang sekarang.
11 pekerja tewas ketika sumur minyak BP di Teluk Meksiko meledak bulan April 2010, menimbulkan tumpahan minyak selama 87 hari, yang paling parah dalam sejarah Amerika.
Menurut EPA, larangan itu dapat dicabut jika BP menunjukkan cukup bukti bahwa perusahaan itu memenuhi standar bisnis federal. BP mengatakan dalam sebuah pernyataan, pihaknya bekerja dengan EPA untuk menunjukkan tanggung jawabnya yang sekarang.
11 pekerja tewas ketika sumur minyak BP di Teluk Meksiko meledak bulan April 2010, menimbulkan tumpahan minyak selama 87 hari, yang paling parah dalam sejarah Amerika.