Sebuah organisasi riset dan kebijakan yang berbasis di Amerika, mendesak negara ini untuk mengambil peran yang lebih aktif dalam menghadapi Korea Utara.
Sebuah laporan yang dikeluarkan hari Selasa oleh Dewan Hubungan Luar Negeri (Council of Foreign Relations) melancarkan kritik atas cara pemerintahan Obama menghadapi Pyongyang dan program nuklirnya, sebagai penuh keragu-raguan
Council on Foreign Relations mengatakan pemerintahan Obama tidak merasakan adanya keadaan yang mendesak untuk menghadapi Pyongyang. Sikap tersebut, menurut CFR, akan mengakibatkan diterimanya secara diam-diam Korea Utara, sebagai negara yang memiliki kekuatan nuklir.
Laporan CFR ini menyerukan kepada pemerintahan Obama agar memusatkan perhatian pada usaha mencegah Korea Utara menyebarkan teknologi senjata nuklir ke luar Korea Utara, dan juga menghentikan penimbunan senjata nuklirnya dan melenyapkan senjata demikian dari semenanjung Korea.
Amerika Serikat adalah salah satu pihak yang terlibat dalam perundingan enam negara, yang bertujuan untuk menghentikan program nuklir Korea Utara.
AS Ragu-Ragu Hadapi Korea Utara
Sebuah lembaga penelitian kebijakan Amerika mengkritik pemerintahan Obama yang menurutnya, kurang aktif menyikapi isu Korut.