Pemerintahan Presiden Obama menuntut klarifikasi segera dari perusahaan minyak British Petroleum (BP) mengenai komitmennya untuk membayar ganti rugi atas kerusakan akibat kebocoran minyak di Teluk Meksiko.
Dalam surat kepada CEO BP Tony Hayward, Menteri Dalam Negeri Amerika Ken Salazar dan Menteri Keamanan Dalam Negeri Janet Napolitano mengatakan, rakyat mempunyai hak untuk mengetahui dengan jelas komitmen BP itu.
Surat tertanggal 14 Mei tersebut mengutip pernyataan-pernyataan pejabat-pejabat BP yang mengatakan, BP akan membayar semua biaya pembersihan dan tagihan-tagihan yang sah terkait kebocoran minyak tersebut, sekali pun jumlah tagihan itu melampaui kewajiban tertinggi sebesar 75 juta dolar, seperti tertuang dalam Undang-undang Polusi Minyak.
Sementara itu, BP mengatakan para teknisinya sedang melakukan percobaan kedua menyisipkan tabung sepanjang hampir dua kilometer ke sumur yang bocor, untuk menyedot minyak yang ditumpahkan. BP mengatakan, usaha pertama mereka gagal karena kerangka penyokong tabung itu berubah posisi di dasar laut.