Amerika Serikat, pada hari Senin (29/7) mengumumkan paket bantuan keamanan baru untuk Ukraina yang bernilai hingga $200 juta dan termasuk pertahanan udara serta senjata anti-tank, kata juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby.
“Ini termasuk paket penarikan otoritas presiden guna memberi Ukraina kemampuan penting untuk pertempuran yang mereka hadapi, termasuk pencegat pertahanan udara, amunisi untuk HIMARS yang disediakan oleh AS, artileri dan peluru mortir, rudal javelin (lembing) anti-tank dan senjata anti-tank lainnya,” kata Kirby kepada para wartawan.
Dia mengatakan bahwa Departemen Pertahanan juga mengumumkan dana inisiatif bantuan keamanan yang signifikan untuk mendukung pertahanan Ukraina dalam jangka panjang.
“Paket tersebut mencakup kemampuan untuk meningkatkan pertahanan udara Ukraina, senjata jarak jauh dan senjata anti-tank, serta untuk merawat peralatan yang sebelumnya telah diberikan oleh Amerika Serikat,” ujar Kirby.
Biden telah mengesahkan sembilan paket bantuan keamanan sejak akhir April, kata Kirby.
Para pejabat Ukraina telah mendesak sekutu mereka selama berbulan-bulan untuk memasok lebih banyak sistem pertahanan udara untuk melawan serangan rudal dan pesawat tak berawak yang sering terjadi dari pasukan Rusia.
Amerika Serikat telah memberikan bantuan militer kepada Ukraina senilai lebih dari 50 miliar dolar AS sejak tahun 2022, tetapi ada kekhawatiran tentang masa depan dukungan AS untuk Kyiv jika Donald Trump memenangkan pemilihan presiden pada 5 November.
“Kami berterima kasih kepada mitra Amerika kami atas kepemimpinan dan dukungan setia mereka. Bersama-sama, kita akan menang!” kata kementerian pertahanan Ukraina dalam sebuah posting di X menyambut paket baru tersebut. [my/jm]
Forum