Pejabat Amerika mengatakan belum memiliki informasi apakah jaringan listrik di negara bagian Vermont disusupi virus meskipun mereka terus menyelidiki virus komputer yang ditemukan dalam komputer laptop perusahaan listrik itu.
Departemen Keamanan Dalam Negeri pada malam tahun baru mengatakan bahwa laptop itu tidak tersambung dengan jaringan listrik yang dioperasikan oleh Departemen Listrik Burlington. Perusahaan listrik itu “mengambil tindakan segera untuk mengisolasi laptop itu” setelah menemukan kode virus itu dalam Grizzly Steppe, nama yang diberikan pihak berwenang Amerika pada dugaan virus komputer jahat Rusia.
Penemuan virus komputer itu memicu keprihatinan di Amerika mengenai kerentanan pada operasi infrastruktur Amerika yang penting. Pejabat Departemen Keamanan Dalam Negeri menolak mengatakan apakah perusahaan-perusahaan listrik lain atau kelompok-kelompok lainnya melaporkan penemuan virus serupa pada sistem mereka tapi mengatakan informasi semacam itu biasanya dirahasiakan.
Insiden Vermont menyebabkan beberapa negara bagian meminta para pejabat keamanan dunia maya memeriksa ulang jaringan-jaringan perusahaan listrik mereka untuk memastikan aman dari virus yang bisa berdampak pada jaringan listrik mereka.
Anggota Kongres Amerika Peter Welch mengatakan virus para peretas Rusia yang ditemukan di Vermont adalah bukti “peretasan Rusia yang luas ” tapi presiden terpilih Donald Trump mengatakan tuduhan-tuduhan semacam itu harus diselidiki secara hati-hati. (my/isa)
