Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara, ASEAN, menandatangani persetujuan bersejarah hari Minggu (22/11).
Persetujuan yang disebut Deklarasi Kuala Lumpur itu menciptakan masyarakat ekonomi ASEAN, yang memungkinkan gerakan perdagangan dan modal yang lebih bebas di kawasan yang berpenduduk 625 juta orang itu, dengan jumlah produk domestik bruto $ 2,6 triliun.
Perjanjian itu ditandatangani oleh para pemimpin blok yang beranggotakan 10 negara tersebut yang mencakup Brunai, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.
Presiden Amerika Barack Obama yang juga menghadiri pertemuan puncak ASEAN itu di Malaysia mengatakan hari Minggu ke-10 pemimpin blok ASEAN telah menerima undangan mengunjunginya di Washington tahun depan.
Obama mengatakan ia berada di pertemuan puncak itu untuk memperkuat hubungan dengan kelompok tersebut yang katanya sebaiknya memainkan peran pimpinan di kawasan itu. [gp]