Para pejabat Amerika sedang memantau badai yang meningkat yang dapat memasuki Teluk Meksiko dan menangguhkan usaha untuk menutup secara permanen sumur minyak yang pecah di teluk itu.
Pimpinan tim pengawas penanggulangan bencana Amerika, Thad Allen, mengatakan hari Rabu bahwa keputusan belum diambil mengenai apakah akan menarik kapal-kapal karena badai yang sedang bergerak melintasi Laut Karibia. Para peramal cuaca mengatakan cuaca yang sedang bergerak ke barat itu dapat menguat menjadi badai tropis dan menghentikan operasi pembersihan tumpahan minyak.
Allen mengatakan penangguhan demikian dapat berlangsung 10 hingga 14 hari. Ia juga mengatakan pertanyaan terus ada mengenai apakah tutup sumur harus tetap berada di tempatnya atau dibuka untuk mengurangi tekanan dan mencegah kemungkinan kerusakan terhadap sumur itu.