Badai Eta mendarat pada dini hari Kamis (12/11) di sepanjang pesisir barat negara bagian Florida.
Pusat Badai Nasional mengatakan badai itu disertai angin berkecepatan 85km/jam saat inti badai menerjang di dekat Cedar Key.
Peramal cuaca memperkirakan badai Eta akan mencurahkan hujan hingga delapan centimeter ke beberapa wilayah Florida pada hari Kamis siang saat melintasi negara bagian tersebut, sebelum muncul di Samudra Atlantik. Belum ada laporan tentang kerusakan hebat yang ditimbulkan.
Pihak berwenang menutup sejumlah jembatan akibat angin kencang dan Bandara Internasional Tampa menangguhkan operasinya menjelang badai, dengan rencana untuk membukanya kembali paling lambat pada tengah hari Kamis.
Penetapan situasi darurat oleh negara bagian dan federal diberlakukan untuk membantu pemerintah menghadapi serangan badai.
Badai Eta mendarat kali pertama sebagai badai kuat di Nikaragua dan menewaskan sedikitnya 120 orang di Amerika Tengah. Badai itu kemudian bergerak melewati Kuba dan Florida Keys, sebelum berbalik dan menerjang Florida lagi.
Eta adalah badai ke-28 dalam musim badai Atlantik. Badai lainnya, Theta, menjadi badai ke-29 minggu ini, memecahkan rekor badai terbanyak yang tercatat pada musim badai tahun 2005. [lj/uh]
