Seorang menteri Myanmar mengatakan kepada presiden Bangladesh bahwa Myanmar siap untuk memulangkan Muslim Rohingya yang melarikan diri dari kekerasan, meskipun Bangladesh mengatakan bahwa pihaknya menginginkan ratusan ribu pengungsi memperoleh kesempatan pemulangan yang aman dan bermartabat.
Menteri Dalam Negeri Myanmar Kyaw Swe, dalam kunjungan tiga hari ke Bangladesh, mengatakan kepada Presiden Abdul Hamid bahwa Myanmar siap untuk menjemput para pengungsi Rohingya sesuai kesepakatan yang ditandatangani akhir tahun lalu. Demikian ujar juru bicara kepresidenan Joynal Abedin hari Jumat.
Baca juga: PBB: Myanmar Gagal Ciptakan Kondisi Aman bagi Kembalinya Pengungsi Rohingya
Abedin juga mengutip Kyaw Swe yang mengatakan bahwa Myanmar akan melaksanakan rekomendasi tersebut dengan sebuah komisi yang dipimpin oleh mantan Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan. Juru bicara itu mengatakan Hamid mengungkapkan keprihatinannya terhadap Rohingya dan menginginkan pemulangan mereka dengan aman dan bermartabat sesuai kesepakatan tersebut.
Kyaw Swe dijadwalkan bertemu dengan Menteri Dalam Negeri Bangladesh untuk membahas pemulangan pengungsi lebih lanjut. [lt]