Jumlah yang meninggal akibat banjir yang disebabkan hujan lebat di Vietnam tengah telah meningkat ke 41, dan kira-kira 80 ribu orang terpaksa mengungsi dari rumah mereka, demikian menurut pejabat bencana Vietnam hari Selasa (19/11).
Badan Penanggulangan Banjir dan Badai Nasional Vietnam mengatakan bahwa banjir itu telah menggenangi lebih dari 400 ribu rumah, tetapi menambahkan air bah tersebut sebagian besar telah surut, yang memungkinkan banyak penduduk pulang ke rumah mereka. Hujan lebat mulai turun tanggal 14 November.
Para pejabat mengatakan korban jiwa terdapat di enam provinsi Vietnam Tengah. Binh Dinh adalah provinsi yang dilanda paling parah dengan 18 korban jiwa. Lima orang lainnya hilang.
Banjir itu juga mencederai 74 orang dan merusak 4.300 hektar padi dan tanaman lain, demikian menurut pihak berwenang.
Vietnam rawan terhadap banjir dan badai, dimana ratusan orang tewas setiap tahun.
Badan Penanggulangan Banjir dan Badai Nasional Vietnam mengatakan bahwa banjir itu telah menggenangi lebih dari 400 ribu rumah, tetapi menambahkan air bah tersebut sebagian besar telah surut, yang memungkinkan banyak penduduk pulang ke rumah mereka. Hujan lebat mulai turun tanggal 14 November.
Para pejabat mengatakan korban jiwa terdapat di enam provinsi Vietnam Tengah. Binh Dinh adalah provinsi yang dilanda paling parah dengan 18 korban jiwa. Lima orang lainnya hilang.
Banjir itu juga mencederai 74 orang dan merusak 4.300 hektar padi dan tanaman lain, demikian menurut pihak berwenang.
Vietnam rawan terhadap banjir dan badai, dimana ratusan orang tewas setiap tahun.