Bintang basket Amerika, Lebron James meminta maaf karena mengunggah lirik lagu kontroversial yang berbunyi “mendapat uang Yahudi” ke akun Instagramnya yang punya 45 juta pengikut.
“Kami mendapat uang Yahudi, semuanya kosher (halal),” atlet yang bermain untuk Los Angeles Lakers itu mengunggah ke Instagram miliknya akhir pekan lalu, seperti diberitakan kantor berita AFP. Dalam video clip Instagram itu, James menyanyikan lirik lagu “asmr” yang dibawakan penyanyi rap 21 Savages, sambil mengenakan kaus Lakers.
Adalah Darren Rovell, analis bisnis olahraga yang pernah bekerja untuk ESPN, yang menyoroti unggahan LeBron. Menurut Rovell, unggahan LeBron menggunakan stereotip bermasalah karena menggambarkan orang Yahudi sebagai orang kaya dan kikir.
“Terkejut dengan LeBron, yang jarang melakukan kesalahan, mengunggah hal itu. Apakah mengutip lirik lagu bisa membebaskan orang yang mengutip dari tanggung jawab atas kata-kata mereka,” kata Rovell mencuit melalui akun Twitter. “Saya akan membantah, tidak, apalagi dengan 45 juta pengikut.”
Berbicara kepada ESPN menyusul kekalahan Lakers dalam laga Minggu (23/12) dari Memphis Grizzlies, James mengatakan “Jelas bukan dimaksudkan untuk melukai siapa pun.”
“Tentu saya, minta maaf, jika ada yang tersinggung,” kata atlet basket berusia 33 tahun itu. “Itu bukan alasan mengapa saya memilih untuk membagikan lirik tersebut,” kata LeBron sambil menambahkan bahwa dia kerap mengunggah lirik-lirik lagu.
“Itu yang saya lakukan. Saya mengendarai mobil saya, saya mendengarkan lagu yang bagus, dan itu hasilnya,” kata dia. “Jadi saya sebenarnya berpikir itu sebuah pujian. Dan jelas bukan menurut pandangan banyak orang. Saya minta maaf.”
Asosiasi Basket Amerika (NBA) tidak berencana menerapkan denda kepada LeBron, kata ESPN. [ft]
