Charlie Gard, bayi berusia 10 bulan yang kondisi kesehatannya menjadi perdebatan di Inggris, kemungkinan akan berakhir hidupnya hari ini.
Orang tua bayi itu, Chris Gard dan Connie Yates, mengatakan Rumah Sakit Great Ormond di London akan mencabut mesin penyokong kehidupan bayi itu Jumat (30/6).
Pasangan itu terpaksa menyerah dalam usaha mereka membawa bayi itu ke Amerika Serikat untuk menjalani terapi percobaan setelah pengadilan HAM Eropa mendukung keputusan-keputusan pengadilan sebelumnya yang menyatakan bahwa pengobatan yang berlanjut akan mengakibatkan kerusakan signifikan.
Mereka juga mengatakan, rumah sakit tidak mengizinkan Charlie, yang menderita penyakit genetika yang jarang, dibawa pulang untuk meninggal di rumahnya.
Gard dan Yates merilis sebuah video yang dilengkapi dengan tulisan berbunyi, “Kami tidak diizinkan untuk menentukan apakah putra kami bisa hidup dan kami tidak diizinkan untuk menentukan di mana dan kapan Charlie meninggal.”
Rumah sakit menyatakan, rincian mengenai perawatan Charlie tidak boleh diungkapkan kepada publik. [ab/uh]