Adam Syeikha, seorang anggota parlemen Sudan yang berasal dari Darfur, mengatakan konflik dengan kekerasan baru-baru ini di wilayah bermasalah tersebut telah menewaskan lebih dari 500 orang
Jumlah itu jauh lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya mengenai korban kekerasan di antara suku-suku Arab yang bertikai yang dimulai Januari.
Syeikha mengatakan 865 orang lagi cedera dalam pertempuran antara suku Beni Hussein dan suku Rizeigat di wilayah pertambangan emas Jebel Amir di Darfur Utara.
Kantor berita Reuters mengutip Syeikha yang mengatakan sebagian mereka yang terlibat dalam pertempuran menggunakan senjata pemerintah.
Dalam dekade terakhir, pemerintah Sudan menyediakan senjata bagi suku-suku Arab di Darfur untuk ikut menghentikan pemberontakan oleh pemberontak yang umumnya non-Arab.
PBB mengatakan kekerasan 10 tahun di Darfur menewaskan lebih dari 300.000 orang dan memaksa hampir dua juta warga sipil meninggalkan rumah mereka, sehingga menciptakan bencana kemanusiaan.
Jumlah itu jauh lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya mengenai korban kekerasan di antara suku-suku Arab yang bertikai yang dimulai Januari.
Syeikha mengatakan 865 orang lagi cedera dalam pertempuran antara suku Beni Hussein dan suku Rizeigat di wilayah pertambangan emas Jebel Amir di Darfur Utara.
Kantor berita Reuters mengutip Syeikha yang mengatakan sebagian mereka yang terlibat dalam pertempuran menggunakan senjata pemerintah.
Dalam dekade terakhir, pemerintah Sudan menyediakan senjata bagi suku-suku Arab di Darfur untuk ikut menghentikan pemberontakan oleh pemberontak yang umumnya non-Arab.
PBB mengatakan kekerasan 10 tahun di Darfur menewaskan lebih dari 300.000 orang dan memaksa hampir dua juta warga sipil meninggalkan rumah mereka, sehingga menciptakan bencana kemanusiaan.