Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengusulkan rencana Brexit baru yang akan membolehkan Irlandia Utara untuk punya hubungan khusus dengan Uni Eropa sampai 2025.
Mengutip harian the Telegraph, Selasa (1/10), rencana ini akan diumumkan Rabu (2/10). Ini artinya Irlandia Utara akan tetapi jadi bagian dari pasar tunggal Uni Eropa sampai paling sedikit 2025.
Partai Democratic Unionist atau DUP dari Irlandia Utara merasa “puas” dengan usulan itu, demikian dilaporkan the Guardian, ditambahkan rencana ini didukung oleh pemimpin DUP Arlene Foster.
Tetapi, Menteri Luar Negeri Irlandia Simon Coveney mengatakan proposal itu tidak menyediakan basis bagi kesepakatan dengan Uni Eropa, dan hal itu “memprihatinkan.” Irlandia Utara adalah negara anggota Uni Eropa.
Johnson akan menjelaskan tawaran Brexitnya yang terakhir kepada Uni Eropa pada Rabu (2/10). Dia menegaskan kalau Brussels tidak mau memperhatikan proposal baru ini, Inggris tidak akan melakukan perundingan lebih lanjut dan akan meninggalkan Uni Eropa pada 31 Oktober. [jm/pp]