Gubernur California Jerry Brown mengumumkan status darurat di sebagian negara bagian itu, setelah gempa bumi terdahsyat yang mengguncang kawasan Teluk San Fransisco dalam 25 tahun ini.
Sebagian besar kerusakan akibat gempa berkekuatan 6.0 skala Richter hari Minggu (24/8) dini hari itu tampaknya terjadi di sekitar kota Napa, yang menjadi pusat kekuatan gempa. Napa merupakan kawasan terkenal penghasil minuman anggur di California utara.
Kepala Operasi Pemadam Kebakaran Napa John Callanan mengatakan kota itu kehabisan sumber daya untuk memadamkan enam kebakaran, membawa warga yang luka-luka ke rumah sakit, mencari mereka yang mungkin masih terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan menjawab panggilan telefon darurat terkait kebocoran gas, pecahnya pipa air dan putusnya sambungan listrik.
Callanan menambahkan sedikitnya tiga orang dilaporkan berada dalam kondisi kritis – termasuk seorang anak kecil yang tertimpa sebagian perapian dan kini sedang diterbangkan ke sebuah rumah sakit khusus untuk menjalani pemeriksaan syaraf.
Tim inspeksi juga sedang melakukan evaluasi terhadap gedung-gedung, jembatan dan jalanan yang rusak.
Rumah sakit Queen of the Valley di Napa mengatakan 80 persen orang yang dirawat menderita luka ringan.
Pusat gempa diperkirakan berada sekitar 80 kilometer di barat daya Sacramento, dan sejumlah gempa susulan terjadi di kota Napa. Diperkirakan 30 hingga 70 gempa susulan masih akan terjadi pekan depan.