Menteri Luar Negeri Chile, Roberto Ampuero menegaskan hari Jumat (21/9), negaranya tidak akan berunding dengan Bolivia tentang klaim Bolivia atas wilayah yang lepas dari tangannya dalam perang antara kedua negara pada abad ke-19.
Bolivia mengangkat kasus itu ke Mahkamah Hukum Internasional (ICJ) tahun 2013 dengan harapan bisa mendapat akses ke Samudra Pasifik lewat wilayah yang hilang dalam perang tahun 1879-1884 bersama Peru melawan Chile. Mahkamah akan mengeluarkan keputusan mengenai klaim Bolivia itu bulan ini.
“Kedaulatan kami dilindungi dan tidak akan menjadi bagian dari perundingan orang lain,” kata Ampuero dalam jumpa pers.
Kalah dalam perang abad ke-19 itu membuat Bolivia negeri tanpa akses ke laut terbuka dan sekarang merupakan salah satu negara termiskin di Amerika Selatan.
Pada tahun 1978 Bolivia berusaha merundingkan akses berdaulat ke Samudra Pasifik tetapi menolak tuntutan balasan dari Chile untuk tukar-menukar wilayah. Sejak itu kedua negara yang bertetangga tersebut tidak mempunyai hubungan diplomatik. [al]
