China, Jumat (6/12) menyatakan sekarang akan mewajibkan para diplomat AS untuk mengajukan pemberitahuan lima hari sebelum mengadakan pertemuan dengan para pejabat dan akademisi China sebagai pembalasan atas restriksi serupa yang ditetapkan Washington.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying mengatakan dalam brifing harian bahwa peraturan itu merupakan tanggapan langsung atas langkah Washington pada Oktober lalu yang mewajibkan semua diplomat China untuk memberitahukan terlebih dulu pertemuan dengan para pejabat hingga di tingkat kota, selain kunjungan ke lembaga-lembaga pendidikan dan riset.
Hua mengatakan AS harus “mengoreksi kekeliruannya, mencabut keputusan terkait, dan memberi dukungan serta kemudahan bagi staf konsuler dan diplomat China di AS untuk melaksanakan tugas mereka.”
Restriksi balasan itu ditetapkan di tengah-tengah perang dagang antara dua ekonomi terbesar dunia itu dan tuduhan AS bahwa perusahaan teknologi telekomunikasi raksasa China, Huawei, merupakan ancaman keamanan terhadap demokrasi Barat. [uh/lt]
